Saturday 8 March 2014

7 Misi Rahasia Sandra


Hai namaku Cassandra Vin Laudine.Aku sering dipanggil teman-temanku Sandra,tetapi aku lebih suka dipanggil Cassandra.Aku adalah manusia yang diciptakan untuk menghirup nafas sebaik mungkin sebelum ajal menjemputku.Aku bersekolah di SMU Arya Bangsa Jakarta Barat.Dan aku mempunyai teman yang banyak ,tetapi hanya 1 yang kurasa baik dan tulus ingin berteman denganku yaitu Hesty.Tetapi,aku sudah tidak bersekolah lagi,karena mereka tidak memperbolehkan aku untuk sekolah lagi.Karena, orang tuaku tidak mau terjadi apa-apa denganku di sekolah.Sebab, aku mempunyai penyakit yang bisa membahayakan diriku yaitu Penyakit Kanker.Tetapi aku tetap semangat menjalani hidup ini.
Aku sangatlah berharap di tahun ini,  bisa merayakan ulang tahunku terakhir ini bersama mereka .Aku berulangtahun tanggal 6 Februari.Dan sekarang masih bulan Januari,aku berharap bisa merayakan ulang tahunku ini sebelum ajal menjemputku.

Ulang tahunku tinggal hitungan hari saja.Tetapi,sebelum aku ulang tahun sahabatku yang berulang tahun duluan.Dan sebelum aku meninggal ,aku mempunyai misi yang harus aku selesaikan yaitu Menyerahkan kado spesial untuk sahabatku Hesty,menyumbangkan uang ke panti asuhan,Membuat cupcake karya sendiri untuk kedua orang tua,Liburan bersama dengan orang tua,makan malam bersama di restoran,merayakan ulang tahun terakhirku bersama orang tua dan mencium kaki kedua orang tuaku sendiri.Inilah misiku yang harus aku selesaikan sebelum ajal menjemputku.

Yey!Hari ini telah memasuki bulan Februari.Hmm..ya aku tau.Siapa yang ultah di bulan Februari ini!Ya,Hesty sahabatku.Hesty berulangtahun tanggal 1 Februari.Aku ingin memberi kejutan untuk sahabatku.Tetapi aku ragu ingin memberi kejutan apa untuk Hesty.Setau aku,Hesty lagi suka buku Dear Diary.Dan Hesty juga pernah bilang sama aku,pada saatdia berulang tahun,aku memberi kejutan yang sederhana saja tidak boleh berlebihan.Itulah pesan Hesty.

Setibanya di Angel’s Store,tempat toko favoritku ini.Aku melihat di toko favoritku ini.Aku melihat jenis-jenis buku diary.Dan aku memilih jenis buku diary yang cocok untuk sahabatku.Setelah memilih-milih buku diary,aku mengambil buku diary yang bagus,dan paling penting buku diary itu sederhana tetapi istimewa.Aku membeli buku tersebut dengan dibungkus kotak warna pink.Pink bukanlah warna favoritku,tetapi Hesty menyukai warna pink.Jadi,aku memberi diary tersebut dengan dibungkus kotak berwarna pink

Dan tidak lupa,aku menuliskan ucapan Happy Birthday untuk Hesty di kartu ucapan.Tanpa basa-basi aku bergegas pergi ke rumah Hesty menggunakan sepeda kesayanganku namanya Carely.Setiba di rumah Hesty aku mempersiapkan diriku untuk memberi kejutan untuk Hesty.Aku langsung mengetuk pintu.Ternyata yang membuka pintu tersebut adalah ibunya Hesty.Tetapi aku melihat muka ibu Hesty,pucat dan nangis.Aku sangat heran dengan sikap ibunya Hesty.Dan aku langsung bertanya kepada ibu Hesty “Hesty ada di rumah tante?”.

Lalu ibu Hesty menjawab “ Hesty..Hesty..sudah meninggal nak”.Jawab ibu Hesty sambil menangis.”Apa?” kataku sambil terkejut.Aku sangatlah sedih karena aku telah kehilangan sahabat terbaikku.Tetapi,aku tidak mau menampilkan kesedihanku ini.Cukup hatiku saja yang sedih.Karena aku ingin arwah Hesty nyaman di dunia yang baru.Aku berkata dalam hatiku sendiri “Ya Tuhan,haruskah sahabatku yang pergi meninggalkanku duluan begitu saja tanpa pamit?”.Aku hanyalah pasrah menerima peristiwa buruk itu,tetapi namaku Sandra!Aku harus bisa menyelesaikan misiku sebelum mati tanpa bantuan orang lain.

Hari kedua ini di bulan Februari adalah hari memperingati kematian Hesty.Tepat hari ini,mayatnya Hesty dikuburkan dan didoakan.Aku hanya bisa berdoa untuk Hesty supaya Hesty tenang di alamnya yang baru.Aku harus bisa menerima kejadian tersebut.Walaupun sangatlah susah.Keesokan harinya,aku membawa buku diary tersebut ke kuburannya Hesty.Tujuanku adalah aku harusmenyelesaikan misi pertamaku ini yaitu menyerahkan buku diary ini ke Hesty.Walaupun Hesty telah meninggal,tetapi mau/tidak mau aku harus mengubur buku diary itu di kuburannya Hesty.

Setelah selesai mengubur buku diary tersebut.Aku mengeluarkan tetesan air mata di depan kuburan Hesty.Tetapi aku sempat berpikir tetesan air mata ini tidaklah membuat Hesty bangkit.Dan,aku langsung menghapus air mataku yang tidak berguna.Lalu,aku pergi meninggalkan kuburan Hesty untuk pulang ke rumahku menggunakan sepedaku Carely.Setibanya aku di rumah,aku langsung berbaring di tempat tidurku.Tak lama kemudian aku ketiduran.Aku bermimpi bahwa malaikat maut berbicara kepadaku,dia berkata bahwa ajal sudah menjemputku.

Tetapi,aku menjawab “Aku akan pergi denganmu jika misiku telah selesai”.Lalu,malaikat maut berkata “Baiklah,jika itu permintaanmu,tetapi aku hanya memberimu waktu selama 1 minggu.Ingat itu!!”.Aku langsung terbangun dari mimpi burukku itu dengan keringat yang sangat banyak.Keesokan harinya,tepatnya hari Senin aku belajar memasak Cupcake.Belajar memasak cupcake adalah misiku yang kedua.Karena aku ingin menyerahkan cupcake buatan aku ini untuk orang tuaku dengan kedua tanganku sendiri.

Dan misi itu telah selesai,karena aku sudah membuat cupcake special untu kedua orang tuaku.Walaupun hasilnya jelek tetapi rasanya enak.Itu merupakan komentar diriku dan komentar papa dan mamaku.Aku sangat senang,karena orang tuaku bangga dengan cupcake buatanku.

Hari Selasa adalah hari yang kunanti.Karena aku ingin berbagi keceriaan bersama dengan anak panti asuhan Sukaria.Ini adalah momen yang terindah.Karena,aku bisa berbagi pengalaman dengan mereka.Dan tidak lupa sambil berbagi keceriaan,aku juga berbagi makanan.Selain berbagi makanan aku juga menyumbang uang untuk Panti Asuhan Sukaria.Dan misiku yang ketiga,selesai.

Hari Rabu,merupakan hari kebersamaan.Yaitu hari yang paling aku tunggu karena aku bisa liburan bareng dengan kedua orang tuaku untuk terakhir kalinya.Kami pergi liburan ke Puncak dengan menggunakan mobil papaku.Selama di perjalanan kami menyanyikan lagu favoritku yaitu Tiba-Tiba Cinta Maudy Ayunda ,menggunakan gitar kesayanganku “Gytarie”.Aku merasa senang karena kami bertiga, bisa kompak.Setiba di Puncak kami menginap selama semalam di hotel Artistic Demoi Puncak.

Keesokan harinya,hari Kamis.Kami pulang ke Jakarta.Tiba-tiba,aku mimisan.Aku sangatlah panik,karena aku takut malaikat maut dating menjemputku.Papa dan mamaku sangatlah panik dan ketakutan.Lalu papaku berkata “Kita harus pergi ke dokter ,san”.Lalu,aku menolaknya dengan berkata “Pa,ini hanyalah mimisan.Tidak usah ke dokter”.Tapi mamaku berkata “Mama takut terjadi apa-apa denganmu”.Lalu,aku menjawab “Ma,aku tidak apa-apa.Aku hanya kelelahan ma”.Papaku berkata “Ya sudah,kamu istirahat saja di rumah”.Lalu,aku hanya membalas senyum indah ke arah papaku.Kemudian,aku beristirahat di tempat tidurku.

Hari Jumat adalah hari yang paling spesial.Karena nanti malam ,aku bisa dinner bareng sama kedua orang tuaku.Tetapi hari masih menjelang siang.Aku tidak sabar untuk bisa makan bersama dengan kedua orang tuaku nanti.Walaupun aku tidak sekolah lagi,aku tetap belajar supaya tidak ketinggalan pelajaran.Tapi aku berpikir,ini akan sia-sia sebab ajal akan menjemputku.Selain belajar,aku juga menggambar anime.Hobiku itu adalah menonton film kartun bukanlah menggambar anime.Tetapi,bakat yang ada di dalam diriku adalah pandai menggambar anime.Hari tak terasa sudah menjelang malam,ini adalah momen yang paling aku tunggu-tunggu.


Dan kami makan malam bersama di salah satu restoran favoritku.Yaitu “Restaurant Paris Van Java”.Hmm..makanannya sangatlah enak-enak semua.Kesedihan yang ada di hatiku ini sudah hilang menjadi kesenangan.Momen ini akan selalu aku ingat selamanya.

Hari Sabtu,adalah hari ulang tahunku.Yang tepat pada tanggal 6 Februari.Papa dan Mamaku memberi kejutan yang istimewa.Yaitu buku sketsa dan kalung yang bertuliskan “Cassandra”.Dari kecil,aku gemar memakai kalung.Karena kalung bisa membuatku lebih ceria,dan cerah.Terutama buku sketsa,buku sketsa adalah tempat curhatanku selain buku diary.Karena dengan menggambar ,bisa mendiskripsikan suasana yang sedang kita alami sekarang ini.Tetapi aku takut, karena besok malaikat maut telah menantiku di depan pintu kematian.Aku sangatlah takut.Tetapi,aku harus bisa menghadapinya dengan lapang dada.Aku sangatlah bersyukur karena misiku yang keenam bisa terlaksana dengan baik.

Hari Minggu adalah hari yang aku takutkan.Hari Minggu merupakan hari perpisahanku kepada orang tuaku.Orang tuaku tidak mengetahui bahwa hari inilah aku meninggal.Tetapi aku masih sempat menulis diary karena misiku yang terakhir belum dilaksanakan.Mau/tidak mau aku harus menepati janjiku kepada malaikat maut.Sebelum aku meninggal aku hanya bisa menulis kata-kata terindah ini “Terima kasih karena kalian sudah memperhatikanku,jasa kalian berdua selalu aku hormati.I LOVE U FATHER ,MOTHER”

Lalu,aku mencium kaki kedua orang tuaku.Orang tuaku sangatlah bingung dengan sikapku yang berlebihan ini.Misiku telah selesai.7 Misi Rahasia Sandra TUNTAS!!!!!.

-------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

(Good Bye ….)
Tertanda
Cassandra Vin Laudine
“CassandraV.Laudine”



No comments:

Post a Comment